KRIMINALPOHUWATO

PETI Dengilo Kembali Menelan Korban, LSM  Pohuwato Watch Desak Polda Gorontalo Menutup  PETI Pohuwato dan Proses  Hukum Pemilik Lokasi

M’Bhargo,Pohuwato –  Kembali untuk kesekian kalinya PETI Pohuwato  menelan korban, kali ini tragedi  terjadi dilokasi pertambangan tanpa izin (PETI) Kecamatan Dengilo, milik salah satu pelaku usaha berinisial M alias Midun.

Kejadian yang menewaskan salah satu penambang  tersebut mendapat kecaman dari Ruslan Pakaya SH, aktifis  LSM Pohuwato Watch tersebut,  meminta APH untuk segera menutup PETI dan  memproses hukum   pemilik lokasi .

‘Saya minta pihak Polres Pohuwato sebagai perpanjangan tangan Polda Gorontalo, untuk segera memanggil pemilik lokasi terjadinya longsor, menutup dan menghentikan aktivitas PETI di Pohuwato.,”harapnya

Korban longsor teridentifikasi bernama Suprianto Mohamad (22) warga Desa Bendungan Kecamatan Mananggu Kabupaten Boalemo.

Korban tertimbun material longsor di wilayah PETI Desa Popaya, lokasi tambang  milik pelaku usaha pak Midun  warga Desa Karya Baru Kecamatan Dengilo.

Kejadian naas yang menimpa kabilasa warga Mananggu tersebut, terjadi pada pukul 19.00 WITA.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button