Dihari Lahirnya ke-22, Baznas Pohuwato Rayakan dengan Santunan untuk Kaum Dhuafa serta Anak Yatim
MBharGoNews.com, Pohuwato – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) genap berusia 22 tahun. Dalam rangka memperingati hari lahirnya, Baznas Kabupaten Pohuwato menggelar kegiatan pendistribusian Dana Zakat, Infaq, dan Sedekah rutin, untuk Panti Asuhan, Anak Yatim, Rumah Tahfiz dan Pondok Pesantren.
Kegiatan hari ini, menurut Hi. Daiman Ali, S.Hi., M.Si, selaku Ketua Baznas Kabupaten Pohuwato dilaksanakan karena Penghafal-penghafal Qur’an, para Anak-anak yatim yang sebagai sasaran utama daripada pendistribusian zakat, yang memang betul-betul ditempatkan di tempat yang Maqomam Mahmuda (tempat yang terpuji di sisi Allah SWT, dimana setiap muslim merindukan dan berharap meraihnya) oleh Baznas.
“Semoga dengan kita menempatkan anak yatim dan anak-anak penghafal Qur’an, disamping masa depan daerah kita cerah juga kita beroleh berkah dari Allah SWT”, ujar Daiman.
Kegiatan ini pula, kata dia, dirangkaikan dengan launching pemberian bantuan rutin untuk anak-anak yatim, penghafal Qur’an dan Pondok Pesantren.
“Insha Allah ini akan diterima setiap bulan. Bagi kami, Anak-anak yatim, penghafal Qur’an, Pondok Pesantren akan bergeliat lagi. Apalagi, visi-misinya Pak Bupati satu desa satu hafiz. Maka, dalam rangka itu kami memberikan program unggulan ini dari Baznas, untuk sedikit memberikan intervensi, meski Rp. 200 ribu perbulan, tapi paling tidak nama mereka sudah ada di APBD Baznas, sudah ada di RAT”, ungkap Daiman.
Mantan Kabag Kesra Setda Pohuwato ini pun berharap, siapapun pemimpin Baznas Pohuwato selanjutnya, pasti akan terus melekat bantuan untuk pemberian operasional untuk anak-anak yatim, penghafal Qur’an dan Pondok Pesantren.
“Dan alhamdulillah, khusus kita di Kabupaten Pohuwato, hampir tidak ada sedikitpun untuk kita tidak bersyukur. Pemerintah memberi, Pak Bupati begitu konsen untuk pendidikan agama dan keagamaan, dan Baznas tidak melihat sebelah mata, agar geliat-geliat kegiatan keagamaan di Kabupaten Pohuwato termasuk kesenjangan-kesenjangan sosial yang ada minimal sedikit-sedikit bisa teratasi”, tandasnya. (Kris)
