PDAM Kabupaten Gorontalo Dikeluhkan Warga Boliyohuto.
M-BhargoNews, (Limboto), — Layanan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Gorontalo dikeluhkan warga Boliyohuto Cs. Pasalnya, dalam beberapa pekan terakhir, suplai air ke pelanggan sering macet. Bahkan, terkadang airnya keruh dan sedikit mengalir ke rumah-rumah warga.
Salah seorang pelanggan PDAM di Kecamatan Boliyohuto, Gunawan SH mengatakan, persoalan air di Boliyohuto Cs sudah lama sejak tahun 2018 sampai sekarang air PDAM di rumah pelanggan macet dan keruh airnya sehingga aktivitas di rumah pelanggan seperti mandi, mencuci, hingga kebutuhan lainnya tidak berjalan lancar.
”Persoalan air di Boliyohuto Cs kalau tidak macet, keruh airnya. Dan kami juga sudah membahasnya dengan pihak PDAM yang ada di Boliyohuto, tapi sampai dengan saat ini masih begitu.” kata Gunawan kepada BhargoNews Via seluler, Sabtu, (09/05/2020)
Lanjut kata Gunawan, agar PDAM bisa meningkatkan pelayanannya jangan dulu ada penambahan jaringan pipa. Kalaupun ada penambahan jaringan pipa sampai ke Desa Parungi, pipanya harus diganti supaya pemenuhan air untuk warga Boliyohuto Cs terpenuhi. Pihak PDAM rencana akan mengganti pipa, tapi sampai dengan sekarang belum dianggarkan.
“Kalau dilihat secara tekhnis pipa induk 8 Incs. Dan penambahan jaringan pakai pipa 4 Incs sehingga kalau ditarik oleh mesin pipanya terhambat bahkan jebol atau rusak, sehingga kami di Bolihyohuto Cs selalu bermasalah air.” ujarnya.
Dikonfirmasi terpisah, Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Gorontalo, Selvian Rivo Hiola, mengatakan PDAM selalu tanggap dalam melayani keluhan para pelanggannya, baik soal kebocoran pipa maupun keluhan lainnya.
Hal ini kembali ditunjukkan disaat warga Boliyohuto mengeluhkan adanya kebocoran pipa. Tidak menunggu waktu lama, tim teknis yang sudah disiapkan langsung terjun kelokasi dan segera memperbaiki kebocoran tersebut.
“Kemarin kami sudah menurunkan tim teknis untuk memperbaiki pipa yang bocor di Desa Diloniyohu Kecamatan Boliyohuto. Dan insya Allah selesai hari ini, tergantung dari tingkat kesulitannya.” ujar Direktur PDAM Kabupaten Gorontalo, di ruang kerjanya.
Lebih lanjut, Selvian mengatakan bahwa aliran air di PDAM memang kurang lancar, dikarenakan karena faktor alam sehingga mengakibatkan air keruh dan tidak lancar. Dan untuk pipa yang bocor dan rusak tim PDAM akan selalu melakukan perbaikan untuk pelayanan kebutuhan air bagi pelanggang apalagi sekarang ini covid-19.
“Oleh sebab itu kami berharap apabila ada persoalan ini tolong sampaikan kalau bisa yang bersangkutan datang ke kantor atau melalui seluler, supaya jelas dimana yang bocor dan bermasalah untuk ditangani secepatnya, agar terjamin kebutuhan warga,” ujarnya.
Dia menambahkan, “Untuk pengaggaran pipa Boliyohuto Cs dari tahun 2018 sampai dengan tahun ini belum ada, apalagi tahun ini ada pergeseran anggaran untuk penanganan percepatan dan pencegahan Covid-19.” tandasnya.**(SD)
