Rahmat Gani CALEG DPRD Provinsi Gorontalo Pilihan Tepat “Warga Masyarakat Kec Paguat-Dengilo”
M’Bhargo,Pollitik- Paguat merupakan kota tua sekaligus merupakan pintu masuk ke Kabupaten Pohuwato dari arah ibu kota Provinsi Gorontalo.Pada awal awal Pemerintahan Definitip Kabupaten Pohuwato dibawah pemerintahan Zainudir Hasan dan Yusuf Giasi, wilayah Paguat dirancang dan ditetapkan untuk menjadi kawasan industri
Untuk menunjang kawasan industri tersebut Pemerintah membangun infrastuktur pelabuhan agar kawasan industri bisa berkembang dengan cepat, masih banyak yang harus didorong dan dibenahi, Perlu ada evaluasi dari seluruh komponen yang ada diwilayah Paguat-Dengilo, Masyarakat Paguat/Dengilo harusnya terus menyuarakan terkait dengan nasib keberadaan kawasan industri dan pelabuhan Paguat dimana pembanguan tersebut menelan anggaran ratusan miliyaran rupiah. “Mimpi kita sama bagaimana Paguat/Pohuwato bisa seperti kawasan industri Bitung dimana aktifitas dan geliat ekonomi nampak dikawasan industri dan pelabuhan”
Jika dibandingkan Pelabuhan Paguat dan dengan Pelabuhan swasta yang baru dibangun di Desa Trikora Popayato, pelabuhan Paguat kalah jauh dengan ramainya bongkar muat di pelabuhan swasta tersebut.
Pelabuhan di Paguat selama puluhan tahun tidak ada kemujan yang berarti, Saya hanya sekedar memberi masukkan masukan dan mengingatkan kembali sprit perjuangan dalam membangun Paguat Dengilo kedepanya.” Imbau Caleg PAN NO. 4 DAPIL Boalemo Pohuwato tersebut.
Rahmat juga menambahkan bahwa Sering berjalanya waktu, lapangan pekerjaan yang sangat dibutuhkan masyarakat Paguat-Dengilo khusunya dan umumnya masyarakat Pohuwato,” sebab banyak anak anak diusia produktif setiap tahunnya lulus dari kampus atau dari SMK yang menganggur karena sulitnya mencari pekerjaan,” pungkasnya