Pasca Penurunan Alat Berat Di Tambang Pohuwato, Ketua P3A Duhiadaa Sampaikan Terima Kasih Kepada Kapolda Gorontalo.
Abd Rahman : Alhamdulillah, Air Di Irigasi Sudah Jernih.
BhargoNews, Pohuwato – Kegembiraan petani di duhiadaa terungkap lewat ucapan terima kasih Ketua Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) Kecamatan Duhiadaa, Abdul Rahman Lukum kepada Kapolda Gorontalo melalui awak media, Jumat (19/11/2021)
Seperti diketahui, seminggu belakangan ini, alat berat yang beroperasi di areal tambang hulawa, Kecamatan buntulia telah di turunkan oleh aparat Polda Gorontalo dan Polres Pohuwato. Menurut Abdul Rahman Pasca diturunkannya alat berat di areal pertambangan hulawa dan sekitarnya, kwalitas air di saluran irigasi makin terlihat jernih “Air sungai taluduyunu mengaliri areal seluas ribuan hektar persawahan di 3 Kecamatan Di Kabupaten Pohuwato yakni Buntulia, Marisa dan Duhiadaa ” Sebut lelaki yang akrab disapa Ka Manan ini ” Alat berat dituding menjadi penyebab semakin buruknya kwalitas air sebab aliran air ini membawa sedimentasi dari aktifitas tambang ” Dulu kami kerja bhakti membersihkan saluran hanya 1 hari saja sudah selesai, sekarang 6 hari kerja bhakti belum selesai juga, ini akibat aktifitas lebih dari 50 alat berat di areal tambang tersebut” Sebut Manan.
Mananpun berharap alat berat tak akan kembali lagi beroperasi di tambang seperti dulu ” Jika dibiarkan alat berat di tambang sana, kasihan kami yang jadi korban, sedimentasi telah membuat kami celaka, Kwalitas padi memburuk bahkan sering kami gagal panen, dan ini sudah saya sampaikan kepada Ibu Sintje Kadji saat beliau turun reses kesini ” Ujar Manan.
Diujung pernyataannya, Manan mengungkapkan terima kasih kepada kapolda Gorontalo ” Terima Kasih Pak Kapolda Gorontalo, semoga kondisi ini bisa dipertahankan terus, agar kami tak jadi korban Pak! ” Tutupnya
(Ika)