Perkuat Kerukunan, FKUB Pohuwato Gelar Dialog Antar Umat Beragama
M’BharGoNews, Pohuwato – Sebagai bentuk upaya untuk menguatkan ikatan ukhuwah (Persaudaraan) dan menghindari potensi konflik bernuansa keagamaan, FKUB Pohuwato menggelar kegiatan Forum Dialog Kerukunan antar umat beragama.
Kegiatan yang berlangsung di Aula Kantor Kementerian Agama Pohuwato tersebut turut hadiri langsung oleh Kakan Kemenag Pohuwato, Kapolres Pohuwato juga selaku Pemateri dan Ketua FKUB Pohuwato.
Kepala Kantor Kementerian Agama Pohuwato, Drs. H. Fahri Djafar., M.Hi mengatakan hadirnya kegiatan dialog antar umat beragama ini diakuinya sangat penting, selain memberikan edukasi lewat sharing juga dapat menjaga rasa kedamaian yang mengarah terciptanya nuansa kerukunan.
“Apa lagi saat ini tak jarang kita sering dihadapkan dengan persoalan problem perbedaan agama. Tentunya kita yang hadir hari ini lewat diskusi bisa menjaga toleransi dan solidaritas antar Keyakinan”, terangnya.
Fahri sangat mengharapkan agar kegiatan dialog antar umat ini rutin dilakukan dengan maksud untuk memperkuat ikatan persaudaraan terlebih khusus kepada para generasi penerus (Remaja).
“Diharapakan kita bisa menjadi orang orang yang mendatangkan kedamaian terus berinovasi untuk bagaimana cara hidup rukun umat beragama di Kabupaten Pohuwato”, harapnya.
Sementara itu Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Pohuwato Usman Pulumuduyo, S.Hi kepada media menjelaskan bahwa kegiatan dialog tersebut melibatkan sebagai besar tokoh agama umat muslim dan kristiani.
“Sesuai dengan agenda kami, kami akan lakukan hal sama di Kecamatan Duhiadaa dan Paguat yang menjadi objek keterlibatan disini adalah pemuda untuk meluruskan doktrin yang menyimpang”, jelas dia.
“Inti kegiatan ini adalah untuk menggali satu bentuk informasi dari sejumlah para tokoh agama agar bisa lahir salah satu informasi yang bisa menghindari kita dari hal-hal yang tidak kita inginkan. Dan terakhir saya menyampaikan sangat berterimakasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi pada kegiatan hari ini”, tutupnya. (Kris)