Dianggap Ancaman Usaha Kecil Di Tengah Pandemi, Keberadaan Raksasa Ritel Alfamart dan Indomaret Dapat Penolakan Warga.
Ais Duka : Dimana Tanggung Jawab Pemerintah?? Besok Kami Turun Demo.
M-BhargoNews, Pohuwato – Isu Pro Kontra rencana aktifitas Ritel Raksasa Alfamart dan Indomaret di Pohuwato, mendapat tanggapan miring dari warga duhiadaa, Ais Duka. Kepada awak media, senin (25/10/2021) Ais mengemukakan alasan penolakannya. Menurut Ais, keberadaan Ritel Raksasa ini mengancam usaha kecil mereka ” Mereka itu pemodal besar, kami tak mampu bersaing dengan mereka. Mereka punya segalanya ” Keluh Ais ” Sedangkan kami, Ditengah pandemi ini, PPKM menyebabkan semua aktifitas dibatasi, usaha kios kelontong kami sekarat, penjualan kami merosot jauh” Sebut Ais memelas ” Lagipula, saat pilkada kemarin kan menyangkut masalah Alfamart dan Indomaret menjadi salah satu janji politik SMS, bahwa pemerintahan SMS tidak akan menerima keberadaan mereka” Urai Ais “Besok kami akan turun demo” Tegas Ais.
Hal senada di kemukakan oleh pedagang Grosir diwilayah Marisa yang tak ingin namanya disebutkan, bahwa sebagai pedagang grosir, dirinya mengkhawatirkan merosotnya usaha perdagangan ditingkat pedagang kecil toko kelontong, akan merambat menjadi masalah bagi usahanya ” Kalau pedagang kecil babak belur, maka pedagang grosir seperti kamipun pasti akan ikut babak belur, kan mereka membeli barang jualan dengan harga grosir dari kami” Jelasnya dengan nada khawatir ” Belum lagi saya menduga ada indikasi praktek monopoli perdagangan, beberapa item barang tak bisa kami dapatkan dari beberapa produsen dan penyalur, karena sudah ada MOU di pusat dengan mereka (Pihak Alfamaret dan Indomaret/Red) maka sikap kami tegas, Menolak kebaradaan Ritel Raksasa ini ” Ungkapnya diujung pernyataannya. (Ika)