dr Yenni Ahmad: Semua Obat di RSUD Ditanggung BPJS, Tidak Perlu Beli

MBharGoNews.com, Pohuwato – Pasien yang berobat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bumi Panua yang memiliki Kartu Badan Pusat Jaminan Sosial (BPJS) ditanggung semua obat kecuali ada pasien tertentu yang datang tanpa kartu BPJS sehingga dibebankan biaya sesuai dengan prosedur di rumah sakit.

Hal itu dikatakan Direktur RSUD Bumi Panua, dr Yenni Ahmad kepada media ini, saat ditemui usai pelaksanaan vaksinasi anak usia 6 sampai dengan 11 tahun, di halaman Mapolres Pohuwato, pada Rabu (19/01/2022).

Dirinya menyesalkan jika ada pihak rumah sakit yang membebani pasien untuk beli obat. “Ini tidak dibolehkan. Pasien BPJS tidak boleh beli obat, kecuali yang bersangkutan datang tanpa ada kartu BPJS,” ujar dr Yenni Ahmad.

Hingga saat ini persediaan obat-obatan pasien BPJS dipastikan cukup untuk semua kasus termasuk juga pasien operasi sehingga pasien tidak perlu khawatir.

dr Yenni juga menyarankan, agar keluarga pasien bisa melaporkan langsung jika ada ulah oknum rumah sakit yang meminta untuk membeli obat bagi pasien BPJS.

Hingga kini, dr Yenni Ahmad yang juga istri dari seorang pengacara ini akan terus membenahi rumah sakit yang dipimpinnya. “Ya, kita akan tingkatkan pelayanan dan juga fasilitas sehingga pasien bisa dilayani dengan maksimal,” katanya.

Di tempat terpisah, salah satu warga masyarakat yang tak mau dipublikasi namanya mengungkapkan, ia dibebankan untuk membeli obat untuk istrinya yang lagi sakit.

Sehingga pasien harus mencari bantuan pinjaman uang untuk membantu terpenuhi obat yang dibutuhkan istrinya.

“Saya ini bingung pak, pas mo ambil obat saya dimintai sejumlah uang, karena menurut mereka, istri saya terhitung sebagai pasien umum, padahal saya dan istri punya BPJS, cuman kebetulan saja saat istri saya dirujuk, saya lupa bawa itu kartu,” ujarnya sambil berlalu. (Kris)