Bupati Pohuwato Dukung Penuh Program Inovasi Desa Wisata
MBharGoNews.com, Pohuwato – Mengingat Kabupaten Pohuwato adalah daerah yang memiliki banyak potensi wisata yang diyakini dapat menggenjot dunia pariwisata, maka tak salah jika saat ini pemerintah desa menaruh perhatian untuk mengembangkan potensi desanya masing-masing sebagai salah satu bidang pembangunan yang akan menunjang perekonomian di Bumi Panua ini.
Seperti halnya Pemerintah Desa Telaga Kecamatan Popayato yang akan mengembangkan pelestarian danau telaga. Tentu saja, ini adalah sebuah tekad yang perlu diikuti dengan komitmen bersama dengan masyarakat, guna mendukung upaya pemerintah desa untuk memajukan desa tercinta.
Danau yang berada di jalan trans sulawesi tersebut rencananya akan dikembangkan pada 2022 dan telah menjadi prioritas pada Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbangdes).
Kepastian pengembangan Danau Telaga tersebut sebagaimana disampaikan Kades Telaga Astama Niode usai mengikuti pembukaan kegiatan Coaching klinik penyusunan calk dan inventarisasi aset desa bagi aparat desa se-Kabupaten Pohuwato di Gedung BPKP Perwakilan Provinsi Gorontalo, belum lama ini.
Menurut Kades Astama Niode, pihaknya sejauh ini terus berupaya untuk bagaimana mengembangkan potensi yang ada di desa. Mengingat, kata Astama Niode, pelestarian danau telaga sudah dibahas pada musrenbangdes dan menjadi prioritas serta sebagai bentuk dukungan masyarakat terhadap pelestarian danau yang berukuran sekitar 3 hektare.
Danau yang tidak pernah kering tersebut, kata Kades Astama, menjadi prioritas usulan pada RPJMDes 2022, untuk pelestarianya akan dibangun berupa jalan masuk, jembatan menuju danau, pemasangan lampu, dan semua sudah mendapat persetujuan dari masyarakat.
Di danau tersebut, menurut Kades Astama, banyak berbagai jenis ikan berupa ikan mujair (ikan nila dan ikan jawa) yang hidup dengan sendirinya.
“Ia, di tengah-tengah danau ada pulau dan uniknya lagi selain berada di jalan trans sulawesi danau ini tidak pernah kering. Bahkan Pak Gubernur sudah pernah datang kesitu”, ungkap Astama Niode.
Sehingga, katanya, saat ini juga pihaknya membuat program sadar wisata. Karena rencananya, danau ini akan dijadikan tempat pemancingan, tempat lomba perahu dayung dan donal bebek.
Selain itu, kata Astama, ditengah pulau akan dibangun satu panggung disertai warung kopi dan tempat hiburan, karena di dalamnya ada 100X200 yang sudah rata atau tak berair lagi.
Dan Bupati Saipul A Mbuinga memang amat memahami hal tersebut. Sehingga pihak Pemerintah Kabupaten Pohuwato pun mendukung program tersebut.
“Saat ini saja sudah banyak desa-desa dengan inovasinya masing-masing seperti halnya di Desa Padengo Kecamatan Dengilo, Desa Tirto Asri Kecamatan Taluditi, Desa Kenari Kecamatan Lemito serta masih banyak lagi desa lainnya yang ada di Kabupaten Pohuwato”, tukas Saipul. (Kris)