Lapas Kelas IIA Gorontalo Gelar Sertijab Dan Pisah Sambut Kepala Lapas, Indra Setiabudi: Saya Siap Melanjutkan Tongkat Estafet Kepemimpinan
MBharGoNews.com, Gorontalo – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Gorontalo resmi memiliki nahkoda baru. Kamis (16/12/2021) pukul 09.00 Wita, bertempat di Aula Lapas Kelas IIA Gorontalo digelar acara serah terima jabatan (Sertijab) dan pisah sambut dari Kepala Lapas (Kalapas) Kelas IIA Gorontalo Ignatius Gunaidi, Bc.IP, S.Pd kepada Indra Setiabudi Mokoagow, Bc.IP., S.Sos, selaku Kalapas Kelas IIA Gorontalo yang baru.
Penempatan Indra Setiabudi Mokoagow menjadi Kalapas Gorontalo berdasarkan Surat Keputusan Menkumham RI Nomor SEK-41.KP.03.03 Tanggal 22 November Tahun 2021Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan dari dan dalam Jabatan Administrasi di lingkungan Kementerian Hukum Dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).
Kegiatan Sertijab dan pisah sambut berlangsung hikmad langsung disaksikan oleh Kakanwil Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Provinsi Gorontalo, Hantor Situmorang dan juga dihadiri oleh seluruh Pejabat Tinggi Pratama Kanwil Kemenkumham Gorontalo dan Ka UPT se-Provinsi Gorontalo. Undangan yang hadir dengan pakaian kebesaran insan pengayoman.
Acara diawali dengan prosesi penyambutan para pejabat, oleh unsur Pimpinan Unit Kerja Lapas Kelas IIA Gorontalo. inti acara sertijab ini adalah penandatanganan dan penyerahan Buku Memori Sertijab dari Ignatius Gunaidi selaku Kalapas lama kepada Indra Setiabudi selaku Kalapas yang baru.
Penandatanganan dan penyerahan Buku Memori Sertijab disaksikan langsung oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkumham Gorontalo, Hantor Situmorang.
Setelah penyerahan buku memori dilanjutkan dengan sambutan. Di sesi pertama dalam sambutannya Ignatius menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran, baik Kanwil Kemenkumham Gorontalo, yang senantiasa memberikan dukungan dan arahan serta motivasi selama dirinya bertugas.
“Juga kepada seluruh jajaran di Lapas Kelas IIA Gorontalo yang selama ini telah menjalin kerjasama yang baik sehingga Lapas Gorontalo diakhir masa jabatan saya dipenghujung tahun tahun 2021 mendapat kado indah dengan berhasil meraih prestasi dan penghargaan terkait pelayanan dari Kemenkumham RI yaitu sebagai Unit Pelaksana Teknis yang telah melaksanakan pelayanan publik berbasis Hak Asasi Manusia, yang bertepatan dengan Momen Hari Hak Asasi Manusia (HAM) sedunia yang diperingati setiap 10 Desember lalu” tutur Ignatius.
Ignatius juga memberikan harapan dan optimisme yang cukup besar kepada Indra Setiabudi selaku Kalapas yang baru semoga Kalapas yang baru, kedepannya dapat meneruskan tongkat estafet kepemimpinan dan membawa organisasi Lapas Kelas IIA Gorontalo menjadi lebih baik.
Selanjutnya Indra Mokoagow selaku Kalapas Kelas IIA Gorontalo baru yang juga merupakan putra terbaik berkelahiran Kotamobagu Sulawesi Utara, dalam sambutannya langsung menyanggupi harapan tersebut.
“Saya siap meneruskan tongkat estafet kepemimpinan, mempertahankan prestasi-prestasi yang telah diraih, dan membawa nama baik Lapas Kelas IIA Gorontalo khususnya dan umumnya Kemenkumham menjadi lebih profesional khususnya dalam fungsi pelayanan,” ucap Ignatius.
“Dengan berbekal pengalaman tugas dari beberapa tempat dan sekarang di wilayah Kanwil Kemenkumham Gorontalo – Lapas Kelas IIA Gorontalo, maka dengan mengucapkan Bismillahirahmanirrahim, saya akan dedikasikan segala kemampuan dan amanah yang saya emban ini untuk tetap fokus memberikan pelayanan yang terbaik bagi Warga Binaan, maupun masyarakat dan keluarga warga binaan.
Tentunya, kata dia, soliditas dan komitmen untuk bekerja sangat dibutuhkan dari seluruh aparatur di Lapas Gorontalo.
”Ayo kita jaga nama baik institusi dan berikan yang terbaik untuk kemajuan Lapas Kelas II Gorontalo,” tegasnya dengan tangan terkepal sebagai simbol optimis.
Dalam momentum acara yang cukup sakral, Hantor selaku Kakanwil Kemenkumham Gorontalo mengamanatkan bahwa pindah tugas dilingkungan instansi pemerintah merupakan bagian dari dinamika organisasi dalam rangka pemantapan dan peningkatan kapasitas kelembagaan, serta merupakan bagian dari pola pembinaan karier aparatur.
Perpindahan tugas dan jabatan, menurutnya, tidak dilakukan semata-mata untuk kepentingan pegawai yang bersangkutan, melainkan lebih diutamakan untuk melakukan pemantapan organisasi dalam rangka meningkatkan kinerja penyelenggaraan tugas dan pelayanan publik agar berjalan dengan lebih optimal.
Selanjutnya Hantor pun berpesan kepada Kalapas yang baru maupun kepada seluruh aparatur di Kanwil Gorontalo bahwa jabatan adalah amanah, jabatan adalah kepercayaan.
Untuk itu, kepada Kalapas yang baru, dalam menjalankan dan mengemban tugas, jagalah kepercayaan yang diberikan ini, berikan kontribusi yang positif untuk institusi, khususnya di Lapas Kelas IIA Gorontalo, juga kepada Ignatius yang mendapat tugas baru di Purwokerto Jawa Tengah.
“Terima kasih atas kerja kerasnya selama ini, dan semoga dapat menorehkan prestasi kembali ditempat tugas yang baru”, ujarnya.
Acara sertijab dan pisah sambut pun di akhiri dengan pemberian ucapan penyambutan dan ucapan perpisahan kepada kedua pejabat, selanjutnya ditutup dengan agenda foto bersama Kakanwil dengan para Pimpinan Tinggi Pratama dan pejabat baru serta pejabat lama.
Sumber: Lapas Kelas IIA Gorontalo
